Dari pengalaman saya yang sudah-sudah, ada banyak cara yang bisa kita gunakan untuk meningkatkan rank blog di mesin pencari semisal Google. Ada cara yang etis dan ada pula yang kurang etis. Di sini yang direkomendasikan untuk kita praktekkan adalah yang etis saja.
Contoh yang tidak etis itu semodel spamming link di komentar-komentar blog orang-orang secara brutal

Yang perlu diingat prinsipnya adalah: agar blog buku kita disukai Google, maka yang perlu kita lakukan adalah membuat blog kita menjadi blog yang terpercaya dan berkualitas. Lantas cara yang cukup layak dicoba itu yang bagaimana? Berikut ini metode yang biasa saya lakukan untuk blog-blog komersil saya dan bisa diaplikasikan ke blog buku kita.
1. Konten berkualitas
Content is the king. Kalimat ini memang benar sekali. Konten yang berkualitas adalah kunci penting bagi sebuah blog, dalam hal ini blog buku kita. Bagaimana konten yang berkualitas? Kriterianya kira-kira seperti ini:
- Konten orisinil, tidak copy paste bulat-bulat dari blog orang alias duplikasi konten secara utuh.
Konten yang duplikasi secara utuh sangat kurang bagus di mata google. Contohnya itu ada satu postingan penuh dari blog orang kita copy ke blog kita dan jumlah postingan seperti ini cukup banyak. Ini yang kurang bagus. Lalu kalau misalnya kita mau copy dari blog orang gimana? Boleh kita copy asalkan hanya untuk bahan referensi, copy sebagian saja. Atau kalau mau untuk bahan blog, kita bisa rewrite alias tulis ulang/sadur lagi. Atau kalaupun harus copy semua isi postingan secara utuh, usahakan jumlah postingan seperti ini tidak terlalu banyak. - Tidak terlalu pendek.
Umumnya kalau isi blog kita dominan postingannya pendek-pendek (misal kurang dari 500 kata), blog kita akan terlihat kurang bagus di google. Umumnya postingan blog kita itu usahakan bervariasi minimal 500 kata paling sedikit. Saya biasa membuat konten panjang, misalkan 700 kata, 1000 kata, dst. Boleh sesekali posting pendek asalkan tetap divariasikan. Tidak harus saklek segitu jumlahnya, ini cuma contoh. Semakin panjang semakin bagus, misalnya 1500 kata. Kalau misalkan kita mau nulis panjang-panjang sampai 2000 kata lebih misalnya, dibuat saja postingannya bersambung atau dipecah jadi 2 bagian. Konten yang terlalu panjang juga agak kurang user friendly bagi pengunjung. - Isi konten harus sesuai dengan judulnya.
Siapa tau ada yang bikin judulnya "Review Buku Life of Pi" tapi isinya tentang jalan-jalan*gak mungkin lah ya
*
2. Menerapkan SEO on-page
SEO on-page maksudnya mengoptimalkan unsur-unsur di dalam page blog kita seperti judul, deskripsi, kata kunci, link keluar, dsb. Kalau menggunakan hosting sendiri, kita bisa memanfaatkan plugin-plugin SEO yang sudah ada, tetapi karena kita mau menerapkannya di blog gratis seperti wordpress.com dan blogger.com, maka kita harus berupaya mengoptimalkan fitur standar sebaik mungkin. Nah, kira-kira poin yang diperlukan itu sebagai berikut:
- Membuat judul yang tepat.
Misal untuk postingan resensi/review, kita cantumkan di judul kata kunci resensi atau review. Misalnya, judul "Review Buku Life of Pi oleh Yann Martel" akan lebih tepat sasaran dibandingkan hanya judul "Life of Pi" saja. Judul pertama akan lebih memberikan potensi besar untuk dicari orang daripada judul kedua. Jika postingan non review, maka kita coba menentukan judulnya dengan kalimat yang kira-kira orang banyak mencarinya, atau yang familiar di telinga, atau yang mudah diingat. Kira-kira seperti itulah tipsnya. - Masukkan kata kunci yang kita mau di paragraf pertama postingan
- Memasukkan link yang telah terotorisasi.
Postingan kita akan lebih bagus di mata Google ketika kita sesekali menyematkan link ke website yang telah terotorisasi dan terpercaya semisal wikipedia atau website terpercaya lainnya, tetap dengan konten yang relevan. Kadang kita sering kan menulis dengan mengambil bahan dari referensi web lain seperti wikipedia atau web penulis dan penerbit, atau ke blog teman-teman kita untuk merujuk tema tertentu, nah itu akan membantu Google membaca seberapa relevan topik di blog kita. - Membuat navigasi yang rapi.
Navigasi yang rapi misalnya membuat kategori postingan yang terstruktur, menyediakan navigasi ke halaman postingan sebelumnya atau yang lama-lama, menyediakan halaman profil dan kontak, dan lain-lain. Intinya agar pengunjung dengan mudah membongkar isi blog kita dan mereka bisa nyaman dengan itu. - Internal link.
Sesekali postingan kita nge-link ke halaman lain dari blog kita, misalnya ke postingan yang berkaitan atau yang kita rujuk sebagai informasi. Menambahkan fitur 'related post' juga cukup bagus. - Gunakan desain blog yang ringan tapi tetap enak dipandang mata
- Jangan terlalu banyak banner flash atau banner yang tidak terpakai agar blog tidak terlalu berat dibuka
- Optimasi gambar.
Gambar yang kita upload di dalam postingan usahakan jangan asal upload. Kadang kita suka masukkan gambar yang namanya "P-1234" dan sejenisnya, kode-kode. Sebaiknya namai gambar kita sesuai dengan isi postingan. Misalnya postingan resensi buku Life of Pi, namai gambar cover bukunya dengan nama "Resensi Buku Life of Pi" agar gambar kita juga terbaca bagus di pencarian gambar Google. Di kode gambar juga kan suka ada 'alt' kan ya? Nah alt itu juga pakai kalimat atau kata yang mengandung kata kunci, misalnya alt=Resensi Buku Life of Pi. Tips optimasi gambar selengkapnya bisa dibaca di postingan ini http://forum.blogbukuindonesia.com/viewtopic.php?f=14&t=206 - Gunakan multimedia
Menambahkan video atau info grafis ke dalam postingan kita juga bagus untuk memaksimalkan waktu kunjung pembaca kita. ini akan meningkatkan interaksi pengunjung terhadap blog kita. efek ini akan sangat membantu page rank.
3. Share ke media sosial
Social metric sangat berpengaruh bagi rank blog kita. Jadi, sediakan tombol share ke media sosial di setiap postingan blog kita seperti Like Facebook, Tweet Twitter, pinterest, tumblr, dsb. Ini akan memudahkan pengunjung untuk berbagi link postingan kita.
4. Backlink
Backlink adalah link dari luar yang nge-link ke blog kita. Backlink ini sangat besar pengaruhnya ke page rank. Backlink yang banyak saja belum tentu bagus untuk page rank. Backlink yang kita miliki harus backlink yang berkualitas. Bagaimana backlink yang berkualitas itu? Yaitu yang relevan dengan blog kita. Misal blog kita tentang buku, maka backlink yang datang dari postingan atau blog seputar buku akan memiliki nilai lebih dibandingkan backlink yang datang dari postingan atau blog olahraga. Jadi yang paling penting bukan hanya kuantitas, tetapi juga kualitas/relevansinya.
Backlink yang ada di dalam postingan relevan akan lebih bagus dibanding backlink di blogroll saja. Tapi bukan berarti blogroll tidak berguna. Tetap gunakan keduanya.
Untuk memiliki backlink, ada banyak cara:
- kita bisa membuatnya sendiri dengan cara me-link-kan blog-blog buku kita (jika punya lebih dari satu) ke blog buku kita yang lain lewat postingan atau blogroll.
- membuat postingan tentang buku atau kegiatan membaca di blog personal kita dan nge-link ke blog buku.
- tukaran link dengan blog buku teman-teman
- menulis di website sejenis kompasiana dll dan berikan backlink ke blog buku kita
- menautkan link blog buku di forum profile atau signature
- menautkan link blog buku di akun facebook, note facebook, atau akun media sosial lainnya
- membuat guest post di blog teman yang menyediakan fasilitas guest post
- dll ada banyak cara, yang penting kuncinya relevansi dan kuantitas
Variasi teks backlink.
Teks di backlink sebaiknya bervariasi. Misalnya kita mau nembak kata kunci "resensi buku" untuk homepage blog buku kita, umumnya kita menggunakan kata tersebut untuk backlink. Nah, alangkah lebih bagus lagi jika kata-kata untuk link itu bervariasi, misalnya 'review buku', 'ulasan buku', dsb. Ini akan lebih menyamarkan Google agar web kita tidak dianggap ngejar keyword melulu. Supaya lebih natural gitulah intinya.
----
Selain itu, membuat blog buku kita disukai pembaca tentu menjadi salah satu tujuan kita semua. Agar blog kita user friendly dan nyaman, pengunjung akan senang balik lagi, maka kita perlu mengikat pengunjung lewat media sosial atau newsletter. Kita bisa membuat fans page facebook dan twitter untuk blog kita. Sediakan juga form berlangganan via email.
Sebenarnya masih ada banyak cara, tapi menurut saya empat poin ini paling krusial dan paling dasar. Kalau ada yang mau menambahkan, silakan ^^ semoga bermanfaat.